C6H12O6 à 2C2H5OH + 2CO2 + 2ATP (energi). Dalam proses pembuatan tape diperlukan ragi. Ragi adalah bibit jamur yang biasa digunakan untuk proses fermentasi dalam pembuatan tape. Pembuatan tape banyak melibatkan mikroorganisme, antara lain seperti Rhyzopus oryzae, Mucor sp, Rhizopus sp, Pichia burtonii, Saccharomyces cereviceae, dan bakteri
Adapun perlakuan yang dilakukan selama proses pembuatan tape, hal yang pertama dilakukan yaitu merendam beras ketan (ketan hitam dan ketan putih) selama beberapa jam. Selama proses perendaman, beras ketan mengalami proses hidrasi, sehingga kadar air biji naik sebesar kira-kira dua kali kadar air semula, yaitu mencapai 62-65 % (Anonim, 2010). Taburi singkong rebus tersebut dengan Ragi Tapai hingga rata. Tutup rapat wadah, sebelumnya lapisi lagi dengan daun pisang, kemudian simpan di tempat kering dan hangat selama 2-3 hari. Supaya memiliki rasa yang lebih khas, daun pisang bisa digunakan sebagai alas. 2. Tape Ketan Bahan Untuk Membuat Tape Ketan:Telah terdapat alat dan juga bahan dalam membuat sebuah tape singkong yaitu ialah sebagai berikut: Alat: Garpu, sendok, pisau, piring, penyaring, panci kukus, kompor, kain lap, dan juga baskom. Bahan: Singkong sekitar 2kg, ragi yang sudah dihaluskan terlebih dahulu, daun pisang, dan juga air secukupnya. Pembahasan.
i6XjD.